Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2024

Potensiometer dan Tahanan Geser

Gambar
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Prosedur 2. Hardware 3. Rangkaian Simulasi Dan Prinsip Kerja 4. Video Demo 5. Kondisi 6. Video Penjelasan 7. Download File 1. Prosedur  [kembali]      1. Mengamati dan Memahami Simbol serta Data dari Alat Ukur      a. Ambil alat ukur seperti dibawah ini: Voltmeter (model 2011, 2052) Amperemeter (model 2011, 2013)      b. Amati simbol dan data yang tertera pada alat ukur tersebut      c. Gambarkan dan artikan simbol  serta  data  tersebut  dan  tuliskan karakteristik alat ukur berdasarkan hasil pengamatan pada Tabel 1.      2. Pengukuran Arus dan Tegangan Menggunakan Potensiometer dan Tahanan Geser Pada Rangkaian Seri      a. Susun rangkaian seperti gambar 1      b. Hubungkan nilai R sebesar 220Ω, 550Ω, dan 1Ω k menggunakan poensiometer dan tahanan geser sesuaikan dengan nilai yang tertera pada jurnal praktikum         c. Gunakan DC power supply sebesar 12V      d. Hidupkan power supply , ukur nilai resistan

Jembatan Wheatstone

Gambar
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Prosedur 2. Hardware 3. Rangkaian Simulasi Dan Prinsip Kerja 4. Video Demo 5. Kondisi 6. Video Penjelasan 7. Download File 1. Prosedur  [kembali]      1. Penggunaan Jembatan Wheatstone      a. Hubungkan power supply 5V ke terminal input pada jembatan wheatstone      b. Hubungkan Amperemeter pada rangkaian sebesar 0-100mA       c. Hubungkan Voltmeter pada rangkaian dengan multimeter        d. Hubungkan R1 sebesar 100Ω dan R3 sebesar 220Ω pada jembatan wheatstone      e. Hubungkan masing-masing R2 ke Rv2 dan R4 ke Rv1 pada Potensiometer      f. Hidupkan power supply , atur nilai resistansi pada R4 hingga nilai tegangan menunjukkan angka 0 pada multimeter      g. Catat nilai arus yang tertera pada Amperemeter, kemudian matikan power supply      h. Ukur nilai resistansi R4 dan R2 pada potensiometer menggunakan multimeter kemudian catat nilainya pada jurnal praktikum  2. Hardware  [kembali] Module Jembatan Whea

Modul 1

Gambar
[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Pendahuluan 2. Tujuan 3. Alat dan Bahan 4. Dasar Teori 5. Percobaan Percobaan ... A. Potensiometer dan Tahanan Geser B. Jembatan Wheatstone MODUL 1 POTENSIOMETER, TAHANAN GESER DAN JEMBATAN WHEATSTONE 1. Pendahuluan [kembali]      Sebuah potensiometer (juga dikenal sebagai pot atau potensiometer) didefinisikan sebagai resistor variabel 3 terminal di mana resistansinya diatur secara manual untuk mengontrol aliran arus listrik. Sebuah potensiometer berfungsi sebagai pembagi tegangan yang dapat disesuaikan.      Pada dasarnya bagian-bagian penting dalam Komponen Potensiometer yaitu Penyapu atau disebut juga dengan Wiper, Element Resistif dan Terminal Berdasarkan bentuknya, Potensiometer dapat dibagi menjadi 3 macam, yaitu Potensiometer Slider yaitu Potensiometer yang nilai resistansinya dapat diatur dengan cara menggeserkan Wiper-nya dari kiri ke kanan

Tugas Besar : Garasi Otomatis

Gambar
[menuju akhir] [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Pendahuluan 2. Tujuan 3. Alat dan Bahan 4. Dasar Teori 5. Percobaan 6. Link Download   1. Pendahuluan  [kembali]      Dalam era modern ini, teknologi otomasi telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Salah satu aplikasi teknologi otomasi yang semakin populer adalah sistem garasi otomatis. Garasi otomatis dirancang untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pemilik rumah dalam mengoperasikan pintu garasi tanpa perlu melakukannya secara manual dan lampu garasi yang berfungsi sebagai sumber cahay bagi garasi. Sistem ini menggabungkan berbagai teknologi seperti sensor, motor listrik, lampu, dan LED sebagai indikator yang terhubung untuk menciptakan sebuah sistem yang efisien dan aman.       Sistem garasi otomatis biasanya terdiri dari beberapa komponen utama, termasuk sensor untuk mendeteksi kehadiran kendaraan, motor listrik untuk menggerakkan pintu garasi, serta unit kontrol yang mengat